Gigi merupakan bagian mulut yang amat penting dan harus senantiasa dijaga kebersihannya. Bunda sudah bisa mulai memperhatikan dan merawat kesehatan gigi si kecil sejak gigi susu pertamanya muncul lho. Cara membersihkannya bisa dengan menggunakan lap atau kain kasa yang sudah dibasahkan dengan air hangat kemudian dilingkarkan ke telunjuk. Setelah itu bersihkan rongga mulut dan lidahnya setiap habis selesai menyusu.
Disampaikan oleh drg. Cherry Astari dalam kesempatan berdiskusi dengan tim microsite SIGAP; “Untuk mengajarkan sikat gigi sendiri bisa dimulai sejak umur 2 atau 3 tahun. Dengan pantauan orangtua karena biasanya motorik si kecil belum terlalu baik. Semakin sering membiasakan anak sejak dini untuk sikat gigi (setiap hari, 2 x sehari), akan memberikan dampak yang baik untuk anak kedepannya.
1. Jika sejak kecil rutin sikat gigi, biasanya saat besar sudah mengerti. Tapi kalau dari kecil hanya kadang-kadang sikat giginya, sampai besar pun akan sulit untuk sikat gigi. ”Menyikat gigi si kecil (3-6 tahun) perlu menggunakan bujukan, hindari dengan paksaan apalagi ancaman. Beberapa cara yang disarankan lain;
2. Bunda bisa mendudukkannya di pangkuan, dengan kepala disandarkan di lekukan siku. Dengan lembut masukkan sikat gigi ke dalam mulutnya dan gosok giginya dengan cepat. Jika dia mengunyah sikat atau mengambilnya, biarkan dulu, lalu dengan lembut ambil kembali dan sikat lagi.
3. Posisi si kecil bersandar di sofa sambil menonton tv acara kesukaan, kemudian sikat giginya dengan lembut.
4. Ayah Bunda bisa menciptakan sebuah lagu untuk dinyanyikan bersama saat menyikat gigi. Sehingga si kecil akan menunggu momen menyikat gigi.
5. Anak kecil suka meniru. Sering melihat orang tua menyikat gigi, melihat video atau film yang ada kegiatan menyikat gigi, bahkan dapat membuatnya menyikat gigi sendiri (tetap dengan pengawasan).
6. Ajarkan si kecil untuk memuntahkan sisa pasta gigi (bisa dengan memberikan contoh langsung). Setelah dia mencoba dan berhasil, berikan pujian sehingga si kecil merasa senang dan tertarik
Teknik Menyikat gigi yang benar seperti disampaikan oleh drg. Cherry Astari adalah sebagai berikut;
Yang Harus Dilakukan | Tidak Boleh Dilakukan |
Sikat gigi dari atas dan diangkat bibir atasnya supaya lebih bersih. | Menyikat gigi sekenanya saja, yang penting sudah disikat. |
Sikatlah gigi dengan gerakan sikat vertikal 45° dari gusi. | Sikat gigi dengan gerakan sikat horizontal |
Sikat seluruh permukaan gigi, atas, bawah, depan dan belakang dalam. | Hanya menyikat bagian gigi depan saja |
Gosok gigi minimal 2 x sehari, setelah sarapan dan sebelum tidur. | Jarang atau tidak konsisten menetapkan waktu sikat gigi. |
Ayah Bunda bisa memilih sikat gigi anak berkepala kecil dengan bulu nilon yang lembut. Seiring bertambahnya usia, biarkanlah si kecil memilih sikat giginya sendiri, bisa warna favoritnya atau karakter kartun. Hal ini bisa menjadi daya tarik tambahan untuk menyikat gigi. Untuk pasta gigi, pilihlah pasta gigi yang rendah fluoride. Jangan lupa untuk memeriksakan rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali untuk mencegah gigi berlubang.
Sumber;
Astari Cherry. 2021. “Mengajarkan si kecil menyikat gigi”. Hasil wawancara tim microsite SIGAP dengan drg. Cherry Astari : 28 September 2021, Jakarta.
https://www.babycentre.co.uk/x542993/how-can-i-brush-my-toddlers-teeth
https://www.babycentre.co.uk/a554806/caring-for-your-babys-teeth