4 Pola Pengasuhan Masa Kini yang Perlu Diketahui

 
Pola asuh mindful parenting menekankan pentingnya kehadiran penuh dan kesadaran Ayah dan Bunda dalam setiap interaksi bersama Si Kecil.

Memikirkan pola asuh untuk mendidik anak adalah salah satu hal terpenting karena berperan dalam membentuk karakter Si Kecil di masa depan. Terdapat beberapa pola asuh yang bisa Ayah dan Bunda terapkan, apalagi jika kalian adalah orang tua baru. Yuk simak bersama-sama!

Tech integrated parenting

Seperti yang telah kita ketahui, dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak kasus anak kecanduan bermain gadget. Tapi, jangan menjadikan gadget sebagai sesuatu yang harus dihindari ya. Justru, Ayah dan Bunda harus mengulik lebih dalam sehingga bisa memberi batasan dan agar gadget bisa menjadi penunjang yang baik untuk membangun kepribadian dan pendidikan Si Kecil.
Tech integrated parenting berarti Ayah dan Bunda turut memberdayakan teknologi dalam mengasuh Si Kecil.

Tech integrated parenting berarti Ayah dan Bunda turut memberdayakan teknologi dalam mengasuh Si Kecil. Ayah dan Bunda harus bijak dalam meminjamkan perangkat digital, memahami bagaimana internet dan sosial media bekerja sehingga bisa melindungi Si Kecil dari dunia maya yang berdampak negatif. Selain itu, penting untuk menyeimbangkan waktu Si Kecil dengan aktivitas fisik dan interaksi sosial. Jangan biarkan Si Kecil lebih lama menatap layar dibanding bersosialisasi dengan Ayah, Bunda, keluarga inti, dan teman sebaya.

Selain itu, jangan lupa untuk memperhatikan kesehatan fisik dan mental anak, seperti pola tidur yang teratur dan kesehatan mata, juga menjadi aspek penting dalam pola asuh di era digital ini. Ajak Si Kecil bermain di luar, seperti mempraktikkan bermain bola atau permainan lainnya yang mereka lihat di internet.

Mindful Parenting

Pola asuh mindful parenting menekankan pentingnya kehadiran penuh dan kesadaran Ayah dan Bunda dalam setiap interaksi bersama Si Kecil. Ayah dan Bunda perlu mengelola emosi dan tetap tenang, merespons perilaku anak dengan empati dan pengertian, bukan dengan kritik atau kemarahan. Teknik-teknik seperti meditasi, pernapasan, dan mendengarkan secara aktif membantu menciptakan komunikasi yang efektif dan hubungan yang harmonis.

Manfaat dari pola asuh ini sangat baik tidak hanya untuk Si Kecil tetapi juga untuk Ayah dan Bunda, lho. Karena Si Kecil yang dibesarkan dengan mindful parenting cenderung memiliki tingkat kecemasan dan depresi yang lebih rendah serta menunjukkan perilaku positif.

Lantas, bagaimana menerapkannya? Ayah dan Bunda bisa memulai meditasi harian, membuat jurnal harian, dan mindful eating atau menyantap makanan dengan tenang, tidak sambil melakukan aktivitas lainnya. Contoh mindful eating adalah tidak memberikan tontonan pada Si Kecil saat makan. Latihan-latihan tersebut tidak hanya membantu Si Kecil mengelola stres dan emosi, tetapi juga meningkatkan kesadaran dan rasa syukur. Dengan begitu, mindful parenting menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan emosional dan mental.

Gender-neutral parenting

Pola asuh gender netral menekankan pentingnya memberikan kesempatan yang sama kepada Si Kecil baik anak perempuan atau anak laki-laki untuk mengeksplorasi berbagai minat, karir, dan hobi tanpa terbatas oleh stereotip gender. Mereka didorong untuk mengembangkan kemampuan dan bakat mereka sesuai dengan keinginan mereka sendiri, tanpa merasa terkungkung oleh norma-norma masyarakat yang membedakan peran laki-laki dan perempuan​.

Pola asuh ini tidak hanya menguntungkan perkembangan pribadi anak, tetapi juga memperluas pilihan karir mereka di masa depan. Si Kecil yang dibesarkan dalam lingkungan yang mendukung kesetaraan gender cenderung memiliki rasa percaya diri yang lebih tinggi dan fleksibel dalam menentukan jalan hidup mereka. Hal ini membuat kesempatan antara anak laki-laki dan anak perempuan memiliki peluang yang sama untuk meraih sukses dalam berbagai bidang profesional​.

Jika Ayah dan Bunda menerapkan model pola asuh ini, maka sekaligus membantu mempersiapkan anak-anak untuk masa depan yang lebih setara dan adil. Si Kecil akan belajar menghargai keberagaman dan kesetaraan sejak dini, yang akan membentuk mereka menjadi individu yang lebih toleran dan berpikiran terbuka.​

Eco-friendly parenting

Pola asuh ini menekankan interaksi Si Kecil dengan alam dan hidup ramah lingkungan. Pola asuh ini juga mendorong anak-anak untuk lebih banyak beraktivitas di luar ruangan, berinteraksi langsung alam seperti tanah, air, dan udara, serta memperkuat ikatan sosial mereka dengan teman sebaya​.

Si Kecil juga akan terbiasa pentingnya memilah sampah, menghemat energi, dan menggunakan produk organik. Tentunya hal ini bukan hal mudah dan harus dimulai lebih dulu oleh Ayah dan Bunda. Melalui contoh nyata, Si Kecil akan belajar memahami pentingnya menjaga lingkungan dan tumbuh menjadi individu yang peduli terhadap kelestarian alam​.

Ayah dan Bunda tidak hanya mendidik anak untuk sukses secara pribadi, tetapi juga mempersiapkan Si Kecil menjadi generasi yang bertanggung jawab terhadap bumi. Pola asuh ini bertujuan untuk menciptakan kesadaran lingkungan yang mendalam pada anak, sehingga mereka tumbuh dengan nilai-nilai keberlanjutan yang kuat dan menjadi agen perubahan untuk masa depan yang lebih baik​.

Nah itu dia ke-empat pola asuh yang bisa diadaptasi oleh Ayah dan Bunda dalam mendidik Si Kecil. Masing-masing pola asuh tentu saja akan membuahkan hasil yang berbeda, silahkan sesuaikan dengan kebutuhan Si Kecil serta kesiapan Ayah dan Bunda ya.

Referensi:

Sukiman, dkk. Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga. 2018. Seri Pendidikan Orang Tua: Mendidik Anak di Era Digital. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

https://kumparan.com/kumparanmom/mindful-parenting-apa-maksudnya-dan-kenapa-pola-asuh-anak-ini-penting-1uj5YV76bUg/full

5 Prinsip Pola Asuh Mindful Parenting yang Wajib Parents Tahu!

Organic Parenting Lahirkan Anak-Anak Penyayang Bumi

Pola Asuh Netral Gender Mendorong Anak untuk Menggali Semua Minat, Karir, dan Hobi yang Diinginkan

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.