Tips Merawat Organ Intim bagi Wanita

 
Sebaiknya sebagai perempuan dapat memperhatikan beberapa hal terkait pemeliharaan organ kewanitaan perempuan karena mencegah tentunya jauh lebih baik daripada mengobati.

Menurut data dari Kementerian Kesehatan Indonesia pada tahun 2019, angka kematian perempuan di Indonesia tertinggi disebabkan oleh dua penyakit kanker yaitu kanker payudara dan kanker leher rahim atau serviks. Untuk itu, sebaiknya sebagai perempuan dapat memperhatikan beberapa hal terkait pemeliharaan organ kewanitaan perempuan karena mencegah tentunya jauh lebih baik daripada mengobati.

Beberapa pekan lalu, tim Penulis SIGAP sempat berbicang mengenai pemeliharaan dan kesehataan kewanitaan dengan salah satu dokter kandungan yang praktik di beberapa rumah sakit swasta di jakarta. Beliau adalah Dr. Agung Witjaksono, SpOG.

Dokter, sebagai perempuan yang memiliki rahim, ovarium, indung telur. Apa saja sih Dok yang sebenarnya harus menjadi perhatian perempuan terkait kesehatan organ kewanitaannya?

Perempuan itu hendaknya waspada akan 3 hal berikut ini :
• Anemia
Pencegahan Anemia akan menghindari terjadinya pendarahan pada kehamilan dan kelahiran dengan stunting. Pemenuhan gizi harian harus diperhatikan oleh perempuan terutama yang akan memasuki fase remaja. Juga mengenai menstruasi dan bagaimana itu mempengaruhi daur hidup selanjutnya.
• Organ reproduksi
Terkait organ reproduksi, perempuan baik yang belum dan sudah menikah diharapkan untuk menjaga kebersihan organ reporduksinya. Hal ini baik untuk menghindari berbagai penyakit termasuk diantaranya kanker serviks yg masih menjadi silent killer terbesar untuk perempuan di Indonesia
• Laktasi
Ilmu menyusui ini sebaiknya dikenal dan dipahami justru jauh sebelum menjadi ibu. Tujuannya agar memahami bahwa proses menyusui itu adalah sesuatu yang memang harus diupayakan. Dalam prosesnya, beragam fungsi ASI dan cara menyusui yang benar juga harus diketahui dan pemahaman yang lengkap ini tentu sangat baik jika dipersiapkan jauh-jauh hari.

Pemeriksaan rutin apa saja yang harus dilakukan untuk perempuan? apakah berbeda dengan yang mau menikah atau yang sudah menikah?

Terkait pencegahan kanker serviks, memang ada pemeriksaan rutin bagi perempuan yang sudah menikah yaitu untuk melakukan pap smear. Pap smear adalah prosedur pemeriksaan untuk mengetahui sel-sel penyebab kanker serviks atau leher rahim. Pap smear akan mengambil spesimen di dalam vagina untuk diperiksa dan dideteksi apakah ada sel-sel abnormal yang menyebabkan kanker serviks. Tujuannya, ketika ditemukan adanya sel penyebab kanker, maka pengobatan dan pencegahan selanjutnya dapat segera dilakukan. Harapannya dengan rutin melakukan papsmear, maka perempuan tidak mengalami sampai ditemukan kondisi kanker serviks yang sudah pada tahap stadium lanjut.

Jadi, pencegahan kanker serviks ada dua, yaitu pencegahan primer dengan pemberian vaksin serviks, disarankan mulai usia 10 tahun. Vaksin serviks ada 3 tahap dengan jeda 0-1 dan 6 bulan. Pencegahan sekunder adalah dengan melakukan pemeriksaan pap smear minimal 1 kali dalam 1 tahun bagi yang sudah menikah

Bagaimana dengan keputihan Dok? Apakah keputihan merupakan hal yang wajar atau harus diwaspadai?

Keputihan memang merupakan mekanisme alami vagina dalam melindungi dan menjaga keseimbangan di dalamnya. Jika keputihan meningkat menjelang haid, itu normal tetapi harus diwaspadai jika :
• Debit keputihan yang sangat banyak
• Mengandung lendir darah
• Teksturnya pekat dan menggumpal
• Berbau atau bahkan hingga berwarna kehijauan.
Ada baiknya jika menemukan kondisi-kondisi seperti di atas, segeralah konsultasikan kondisi tersebut .

Ada banyak perempuan di sekitar saya yang mengalami ketidakseimbangan hormon lalu bermasalah pada siklus menstruasinya, apakah memang sangat besar Dok, pengaruh antara stres dan dan kondisi rahim?

Benar, stres dan rahim itu memiliki koneksi. Satu hal yang tidak boleh dilupakan oleh perempuan adalah adalah pentingnya menjaga keseimbangan antara bekerja, beristirahat dan bersenang-senang atau berlibur. Gizi makanan dan hidrasi tubuh juga tidak boleh dilupakan agar keseimbangan hormon tetap terjaga.

Ingat ya, siklus menstruasi yang berubah menjadi lebih dari 1 kali dalam sebulan atau tidak dapat haid sama sekali adalah bentuk alarm tubuh kita untuk mengingatkan bahwa ada ketidakseimbangan yang terjadi. Apakah anda sedang terlalu stres, atau emang kurang istirahat, atau ada gizi yang tidak terpenuhi.

Sediakan waktu untuk memperhatikan dirimu. Cek makan mu, cairanmu, istirahatmu, apakah sudah cukup?

Sumber :
Hasil diskusi dengan Dokter Agung Witjaksono saat Live Instagram Perempuan Level Up,
Mei 2022
Vaksin HPV, Manfaat, Efek Samping dan jadwal pemberiannya. https://hellosehat.com/parenting/kesehatan-anak/imunisasi/vaksin-hpv/
Hari Kanker Sedunia. Kementrian kesehatan Republik Indonesia, 2019. https://www.alodokter.com/pap-smear-ini-yang-harus-anda-ketahui

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.