Tips Mencegah “Wabah” Infodemi

 

Coba deh Ayah dan Bunda, hitung sudah ada berapa broadcast message yang diterima terkait pandemi sejak 2020 lalu. Sudah pasti tak terhitung kan jumlahnya. Sayangnya tidak semua berita yang diterima dapat dijamin kebenarannya. Bahkan tidak jarang berita yang datang didominasi oleh hoaks. Banyaknya hoaks terkait pandemi COVID-19 ini akhirnya memunculkan istilah baru yang disebut dengan Infodemi. Menurut WHO, Organisasi Kesehatan Dunia, Infodemi adalah informasi berlebihan mengenai COVID-19 yang diberitakan secara daring atau luring. Informasi yang disebarkan biasanya akan meresahkan masyarakat, misalnya mengenai bahaya vaksin yang belum terbukti kebenarannya.

Berikut ada beberapa tips yang dapat diterapkan agar kita terhindar dari Infodemi:

  1. Skeptis pada Judul berita

Biasanya berita-berita palsu akan memberikan judul yang fantastis dan mengandung kontroversi. Harap untuk memilih artikel dengan judul yang tidak mengandung unsur provokasi.

2. Periksa sumber Informasi

Memeriksa alamat dan usia situs yang menyebarkan berita. alamat situs atau URL palsu seringkali dibuat mirip dengan situs resmi hanya dengan memanipulasi huruf kapital atau mengganti huruf o dengan angka 0. Silahkan untuk mengecek ulang melalui browser untuk mencari laman awal situs.

3. Cek sumber informasi

Periksa kembali penulisnya siapa atau berasal dari organisasi apa. Apakah terpercaya atau tidak dan periksa kutipan yang diberikan apakah menampilkan pakar atau sumber kutipan dengan benar dan jelas.

4. Waspada pada pesan singkat atau pesan terusan (broadcast message)

Pastikan pengirimnya dan cek kembali fakta-fakta yang diberikan. Apabila disertakan link atau tautan situs, akun atau video, pastikan kebenaran sumbernya. Jangan lupa ya bahwa suara pun dapat diedit untuk kepentingan tertentu.

5. Stop membaca

Apabila berita yang diperoleh membangkitkan emosi negatif seperti marah, takut panik, dan khawatir berlebihan. Maka sebaiknya stop membaca berita tersebut dan sebaiknya melakukan konfirmasi atau mencari klarifikasi dari situs-situs resmi yang telah ditunjuk pemerintah seperti di bawah ini:

Situs resmi pemerintah Indonesia untuk Covid-19 : https://covid19.go.id

Chatbot Whatsapp Covid-19 dari kominfo di +62-811-339-9000

Situs World Health Organization (WHO) untuk covid-19 : https://covid19.who.int

Sumber :

Siaran Pers No. 135/HM/KOMINFO/10/2020 : Hadapi Infodemi Covid-19, Kominfo Gencarkan Literasi Digital Senin, 19 Oktober 2020

https://www.kominfo.go.id/content/detail/30238/siaran-pers-no-135hmkominfo102020-tentang-hadapi-infodemi-covid-19-kominfo-gencarkan-literasi-digital/0/siaran_pers

5 tips informasi berbagi agar terhindar dari Hoaks Covid-19-Adyaksa vidi- November 2020

https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4397501/5-tips-berbagi-informasi-covid-19-agar-terhindar-dari-hoaks

-Tips Agar terhindar dari Informasi yang Salah tentang Corona dari Internet-Rika Rizkia – KEMENHUMHAM.GO.ID – Mei 2020

https://lampung.kemenkumham.go.id/pusat-informasi/penyuluhan-hukum/2906-tips-agar-terhindar-dari-informasi-yang-salah-tentang-virus-corona-di-internet

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.