Bagi Si Kecil yang baru lahir, Air Susu Ibu (ASI) merupakan asupan yang sangat dibutuhkan. ASI Mengandung zat gizi sesuai kebutuhan Buah Hati, yang berguna untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan fisik serta kecerdasannya. Mengingat manfaatnya yang sangat besar, muncul program ASI eksklusif yang diberikan selama enam bulan, tanpa suplemen makanan maupun minuman lain.
Untuk memastikan ASI eksklusif ini berjalan dengan baik, Ayah dan Bunda juga harus berusaha agar produksi ASI ini cukup dan lancar. Salah satu cara untuk memperlancar produksi ASI adalah dengan mengonsumsi makanan tertentu, yang membawa manfaat juga menyehatkan.
Nah, apa saja makanan yang dimaksud? Yuk kita simak.
1. Biji-bijian dan kacang-kacangan
Biji-bijian dan kacang-kacang dipercaya mengandung fitoestrogen dan protein yang membantu meningkatkan produksi ASI. Selain itu, di dalamnya juga mengandung lemak sehat yang penting untuk perkembangan otak Si Kecil. Fenugreek, salah satu contoh biji-bijian, bisa menjadi bahan utama dalam makanan dan minuman yang membantu meningkatkan laktasi. Kecambah alfalfa yang kaya akan isoflavonoid estrogenik juga bisa dikonsumsi, dengan cara ditambahkan ke dalam salad maupun sup.
Kacang almond juga termasuk makanan penambah ASI, yang kaya akan banyak nutrisi penting, seperti kalsium, protein, vitamin, seng, zat besi dan magnesium. Kacang-kacangan, terutama kacang almond, sering dianggap sebagai galactagogue (peningkat produksi ASI).
2. Sayuran hijau
Sayuran hijau, seperti bayam, brokoli dan kangkung, terbukti mengandung banyak zat besi dan kalsium, yang dapat membantu Bunda meningkatkan produksi ASI. Selain itu, sayuran jenis ini juga mengandung vitamin C, yang membantu penyerapan nutrisi.
Selain itu, sayuran seperti daun katuk mengandung senyawa fitosterol yang dapat merangsang dan melancarkan produksi ASI. Di dalamnya juga terdapat steroid dan polifenol, yang dapat meningkatkan kadar prolaktin atau hormon pelancar ASI. Kadar prolaktin yang tinggi akan meningkatkan, mempercepat dan memperlancar produksi ASI.
3. Buah alpukat
Alpukat merupakan salah satu buah yang paling sehat dan bermanfaat bagi kesehatan Bunda dan Buah Hati. Seperti pisang, buah ini diketahui mengandung banyak potasium di dalamnya. Karena itu, mengonsumsi alpukat selama masa menyusui juga dapat membantu mengembangkan penglihatan, kualitas rambut, kesehatan jantung, sekaligus pencernaan bayi. Jangan lupakan juga kandungan lemak omega-3 di dalamnya, yang penting untuk perkembangan otak Si Kecil.
4. Wortel
Wortel merupakan salah satu bahan makanan yang kaya akan serat, sehingga dapat menambah nutrisi penting dan menjadi salah satu sayuran penambah ASI. Untuk mengonsumsinya bisa dimakan dengan kulitnya yang sudah dicuci bersih dalam bentuk salad dan sandwich, atau memasaknya hingga matang dengan mengombinasikan bersama makanan lain.
Bunda yang mengonsumsi wortel secara teratur akan memberikan nutrisi, sekaligus sebagai makanan untuk memperbanyak ASI. Fitoestrogen yang ada dalam wortel memiliki efek laktogenik (jenis makanan yang mengandung galactagogue).
5. Kelor
Tanaman kelor ini banyak dikonsumsi di beberapa bagian Asia dan Afrika. Daun dan buah kelor kaya akan zat gizi mikro, seperti kalsium dan zat besi. Bunda yang sedang dalam masa menyusui membutuhkan nutrisi ini, untuk pemulihan dan kesehatan pasca melahirkan. Selain itu, kelor juga dapat digunakan sebagai makanan untuk memperbanyak ASI dengan merangsang kelenjar susu.
6. Bawang putih
Bawang putih merupakan salah satu bahan masakan yang pasti ada di setiap rumah. Ia juga terkenal karena khasiat terapeutiknya. Dilansir dari Very Well Family, bawang putih dipercaya mengandung galactagogue dan telah digunakan selama bertahun-tahun sebagai pengobatan herbal untuk merangsang produksi ASI dan meningkatkan suplai ASI. Berdasarkan informasi yang beredar, saat Bunda yang sedang masa menyusui rutin mengonsumsi bawang putih, maka Si Kecil akan menyusu lebih lama.
7. Ikan
Sudah menjadi informasi umum bahwa ikan merupakan sumber pangan kaya gizi, serta memiliki banyak manfaat yang salah satunya adalah menambah kuantitas dan kualitas ASI. Sebagai contoh, satu porsi ikan salmon mengandung mineral, vitamin (B1, B3, B6, B12), protein, dan vitamin D.
Bukan hanya itu, asam lemak omega-3 yang terkandung dalam ikan teri berfungsi untuk menurunkan tekanan darah dan peradangan dalam tubuh. Sehingga Bunda yang sedang menyusui akan merasakan manfaat tubuh yang lebih rileks, serta produksi ASI yang meningkat.
Itu dia Bunda beberapa bahan makanan yang dapat dikonsumsi untuk membantu meningkatkan produksi ASI. Namun, harus diingat juga kalau tidak ada makanan yang secara instan dapat meningkatkan ASI dalam jumlah besar. Produksi ASI juga dipengaruhi oleh istirahat yang cukup, dukungan emosional, serta frekuensi dalam memberikan ASI.
Sumber:
https://ayosehat.kemkes.go.id/moms-konsumsi-makanan-ini-agar-asi-melimpah
https://www.orami.co.id/magazine/makanan-penambah-asi
